DPRD Dorong Pemkot Surabaya Tuntaskan Pekerjaan Saluran Jelang Musim Hujan
Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya Aning Rahmawati.
SURABAYA ( KABAR SURABAYA) – Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya, Aning Rahmawati, meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya segera menuntaskan sejumlah proyek pekerjaan saluran yang masih berlangsung di beberapa titik. Langkah percepatan ini dinilai penting agar tidak menimbulkan persoalan saat musim hujan tiba.
Aning menjelaskan, dalam rapat pembahasan anggaran, pihaknya menekankan agar proyek saluran yang telah rampung secara fisik segera diselesaikan administrasinya. “Secara fisik sebenarnya sudah selesai, tapi pembayarannya dilakukan di akhir tahun 2025,” ujarnya saat ditemui di gedung DPRD Kota Surabaya, Kamis (23/10).
Ia menambahkan, beberapa titik banjir di wilayah Surabaya Timur telah mendapatkan penanganan, termasuk pembangunan rumah pompa dan pintu air. “Empat kelurahan sudah teranggarkan di tahun 2026. Sementara untuk mengatasi rob di Rungkut sebesar Rp38 miliar belum teranggarkan pada 2026, tetapi Feasibility Study dan Detail Engineering Design sudah diselesaikan pada 2025,” jelasnya.
Aning menyebut, Pemkot Surabaya juga telah menyiapkan anggaran alternatif sebesar Rp669 miliar untuk pengendalian banjir di seluruh kota. Dengan alokasi tersebut, diharapkan seluruh titik banjir, termasuk di kawasan Surabaya Barat, dapat terselesaikan pada tahun 2026.
“Titik banjir di Kota Surabaya dengan anggaran tersebut sudah ter-cover seluruhnya. Fokusnya nanti pada saluran primer, sekunder, dan tersier,” ujarnya.
Meski begitu, ia menyoroti adanya pengurangan anggaran untuk saluran lingkungan yang cukup signifikan. Jika sebelumnya mencapai Rp200 miliar, kini hanya tersisa Rp78 miliar untuk tahun 2026. “Harapannya, dengan anggaran Rp669 miliar itu bisa menutup persoalan di saluran primer, sekunder, dan tersier, sehingga pekerjaan yang sempat tertunda dapat segera terselesaikan,” tutur Aning.
