Baguna PDIP Surabaya Imbau Warga Waspadai Cuaca Ekstrem
Sekretaris Baguna Surabaya Budi Leksono.
SURABAYA ( KABAR SURABAYA)— Cuaca ekstrem yang melanda Surabaya dalam beberapa hari terakhir membuat Sekretaris Baguna PDI Perjuangan Kota Surabaya, Budi Leksono (Buleks), mengingatkan warga agar lebih waspada.
Ia meminta para orang tua untuk memantau aktivitas anak-anak selama masa pancaroba yang berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi, seperti hujan deras, angin kencang, banjir, hingga puting beliung.
Peringatan ini disampaikan menyusul imbauan BMKG Juanda yang memprediksi potensi cuaca ekstrem di wilayah Jawa Timur hingga 29 Oktober 2025.
Menurut Buleks, fenomena cuaca ekstrem sudah menjadi rutinitas tahunan akibat perubahan iklim dan berdampak signifikan terhadap aktivitas masyarakat.
“Para orang tua tolong anak-anaknya diingatkan agar tidak bermain di area berbahaya seperti sungai atau selokan. Selain itu, hindari berteduh di bawah pohon atau keluar rumah ketika hujan disertai angin kencang,” ujar Buleks, Kamis (23/10/2025).
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Surabaya itu juga mendorong organisasi perangkat daerah (OPD) seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) serta Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) untuk memperketat pengawasan terhadap kondisi pohon besar, titik rawan banjir, tiang reklame, dan jaringan kabel di kawasan permukiman.
“Langkah antisipatif lebih baik dilakukan sejak dini daripada menunggu terjadinya bencana,” tegasnya.
Buleks menambahkan, pemangkasan pohon rawan tumbang, pembersihan saluran air, serta pemeriksaan instalasi listrik dan kabel di area publik perlu segera ditindaklanjuti.
“OPD harus sigap melakukan langkah preventif. Jangan sampai kejadian seperti pohon tumbang atau genangan besar kembali terulang karena kurangnya pengawasan,” tutupnya.
