Semarak Jatim Super Exhibition Fair Volume III: Gerbang Baru bagi UMKM Jawa Timur
Heru satriyo Perwakilan Kalinda Sukses Bersama.
SURABAYA ( KABAR SURABAYA) – Suasana hangat dan penuh semangat terasa sejak pagi di lantai G Fairway Ninemall, Surabaya. Musik tradisional Jawa Timur mengalun pelan menyambut para tamu undangan yang mulai berdatangan. Aroma khas kopi dan jajanan lokal menambah meriah suasana pembukaan Jatim Super Exhibition Fair (JSEF) Volume III, Jumat (31/10/2025).
Pameran tahunan yang digelar untuk memperingati Hari Jadi ke-80 Pemerintah Provinsi Jawa Timur ini mengusung tema “The Biggest Premium Etalase UKM/UMKM Jawa Timur Menuju Gerbang Nusantara Baru”. Tema tersebut bukan sekadar slogan, melainkan semangat untuk menampilkan potensi luar biasa pelaku usaha kecil dan menengah dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Puluhan stan tampak berjajar rapi menampilkan produk unggulan mulai dari batik khas Madura, kerajinan kayu Jombang, olahan makanan khas Banyuwangi, hingga produk kopi premium asal Malang. Semua tertata dalam konsep pameran modern, namun tetap menghadirkan nuansa lokal yang kuat.
Di tengah kesibukan panitia, Heru Satriyo, perwakilan penyelenggara dari CV Kalinda Sukses Bersama, tampak menyapa satu per satu pelaku usaha yang ikut berpameran. Dengan senyum hangat, ia menjelaskan bahwa JSEF Volume III bukan sekadar ajang jualan, melainkan gerakan bersama untuk membangkitkan ekonomi rakyat.
“Kami ingin menghadirkan wadah yang bukan hanya memamerkan produk, tapi juga membuka peluang. UMKM Jawa Timur punya potensi besar, dan lewat JSEF ini kami ingin mereka tampil percaya diri sebagai pelaku ekonomi yang siap bersaing,” ujar Heru Satriyo.
Menurutnya, gelaran tahun ini menjadi yang paling istimewa karena dikemas dengan konsep premium exhibition—menggabungkan unsur budaya, kreativitas, dan bisnis dalam satu ruang. Selain pameran produk, pengunjung juga disuguhi talkshow kewirausahaan, demo kuliner, serta business matching antara pelaku usaha dan investor.
“Setiap pelaku UMKM yang hadir di sini punya cerita perjuangan. Ada yang berawal dari dapur rumah, ada pula yang merintis dari modal kecil. Semangat itulah yang ingin kami angkat, agar mereka tidak hanya dikenal di Jawa Timur, tapi juga di kancah nasional,” tambahnya.
Pembukaan JSEF Volume III juga menjadi magnet bagi masyarakat Surabaya yang antusias melihat beragam produk lokal berkualitas. Tak sedikit pengunjung yang memanfaatkan momen ini untuk berinteraksi langsung dengan pelaku usaha dan mencoba produk yang dipamerkan.
Salah satu pengunjung, Dewi (32), mengaku bangga melihat banyak produk lokal tampil dengan kemasan dan kualitas tak kalah dari merek besar.
“Bangga rasanya, ternyata produk UMKM kita keren-keren. Pameran seperti ini penting supaya masyarakat makin mencintai produk daerah sendiri,” ujarnya sambil memegang tas kulit buatan tangan dari Sidoarjo.
Dengan suasana penuh optimisme, Jatim Super Exhibition Fair Volume III tak hanya menjadi pameran, tetapi juga simbol kebangkitan ekonomi lokal Jawa Timur. Semangat kolaborasi antara pelaku usaha, pemerintah, dan masyarakat diharapkan menjadi langkah nyata menuju “Gerbang Nusantara Baru”.
